3. Humpback Whale (Paus Bungkuk)
Ketika salah satu mamalia laut terbesar hendak mencari makan yang benar-benar besar, hanya satu atau dua ikan yang tidak akan melakukannya. Ikan paus bungkuk sering berkumpul dengan sesamanya, dan menggunakan metode yang lebih cerdik untuk menangkap ikan prasmanan.Paus mulai dengan melingkari sekelompok ikan, dan kemudian mereka membuang napas untuk menjebak ikan di semacam jaring yang terbuat dari gelembung. Jaring ini cukup kuat dan mampu menangkap ikan seperti jaring sungguhan.
Setelah ikan terjebak, ikan paus bungkuk bergiliran menyelam ke bagian bawah jaring, lalu berenang cepat-cepat dengan mulut yang terbuka lebar, mengambil sejumlah besar ikan ke dalam mulut mereka.
2. Spitting Spider (Laba-laba Peludah)
Spiderman menggunakan kekuatan web-slinging nya untuk melompat dan berayun dari gedung ke gedung, tetapi kemampuan fantastis ini mungkin akan bersaing dengan laba-laba peludah. Laba-laba ini memiliki sesuatu yang tidak dimiliki oleh arakhnida lain, yaitu : kemampuan untuk meludah zat seperti lem pada mangsanya.Laba-laba peludah memiliki 2 lambung, satu yang menyimpan sutra untuk membangun jaring dan lain yang menyimpan cairan ludah yang lengket. Ketika predator ini menemukan makanan ringan yang lezat, akan meludahi mangsanya pada kecepatan 1/600 detik, yang menahan korban di tempat sementara laba-laba memberikan gigitan pembunuh.
1. Electric Eel (Belut Listrik)
Ditemukan di seluruh Amerika Selatan di sungai berlumpur atau cekungan, belut listrik dapat tumbuh menjadi lebih dari 8 kaki (2,5 meter). Mereka biasanya berwarna hijau tua atau abu-abu, yang membantu mereka berbaur dengan lingkungan mereka, tetapi aset mereka yang paling berharga adalah benar-benar mengejutkan.Organ mereka mengandung sel-sel khusus yang disebut "electrocytes" yang secara efektif mengubah mereka menjadi baterai. Belut listrik menggunakan organ yang dapat merasakan benda asing dan ikan lebih kecil yang mungkin bisa dijadikan makanan yang baik. Untuk pakan, mereka akan memberikan kejutan kecil untuk ikan, sehingga membuat korban mereka lumpuh.
Mangsanya masih hidup, tetapi tak mampu bergerak, setelah itu belut akan menyedot mereka seperti mie spaghetti. Ketika mereka merasakan ancaman, mereka dapat melepaskan sekitar 600 volt listrik ke predator, yang dapat membuat musuhnya mati.
Ketika Anda menganggap bahwa stopkontak di dinding AS rata-rata hanya sekitar 100 volt, jelas bahwa seperti banyak makhluk lain, belut listrik adalah hewan yang cukup mematikan.